Tampilkan postingan dengan label Cooling System. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Cooling System. Tampilkan semua postingan

Selasa, 07 September 2010

Type Pendinginan Udara (Air Cooled)

Pendinginan dengan udara biasanya dipakai pada motor berukuran kecil (sepeda motor, compressor portable, genset portable, dll).


Bagian -bagian di sekitar cylinder head dan cylinder liner dibuat berkisi-kisi tipis. Panas akan diserap oleh cylinder head atau cylinder liner akan merambat keluar melalui kisi-kisi tersebut segera akan dihilangkan dengan hembusan udara dari "fan blower" atau oleh udara sekeliling nya pada waktu mesin tersebut dibawa berjalan (sepeda motor).


Contoh mesin dengan pendinginan udara



Pada gambar diatas terlihat kisi-kisi pada cylinder head dan cylinder liner.

Pada gambar diatas motor diesel dengan sistem pendinginan udara tekan, dimana udara dihembuskan oleh blower (seperti gambar kipas).

Pengertian umum Cooling System

Penggunaan cooling system pada motor bakar dan peralatan-peralatan lainnya yang selalu bergerak cepat, ialah untuk menghilangkan kelebihan panas yang tidak diperlukan (membahayakan) yang ditimbulkan oleh peralatan atau motor itu sendiri selama beroperasi.

Pada motor bakar logam - logam bagian mesin sekitar ruangan pembakaran terkena panas terus menerus oleh gas panas hasil pembakaran bahan bakar minyak, sedangkan pada bagian-bagian lainnya, bagian-bagian mesin tersebut menjadi panas akibat pergeseran satu sama lainnya yang terus menerus.

Bila panas yang diakibatkan oleh hal-hal tersebut tidak dibatasi maka pada suatu saat panas tersebut akan menjadi sangat tinggi dan dapat merusakkan logam-logam bagian mesin peralatan atau motor yang kita pakai tersebut akan rusak.

Tiap-tiap pabrik mesin atau peralatan lainnya telah menentukan pembatas-pembatasan panas yang harus dipelihara (di maintain) dikenal dengan sebutan Operating temperature. Sebagai contoh sebuah pabrik mesin telah menentukan temperature pada mesin yang dibuatnya antara 160 - 190 derajat F.

Cooling system yang harus mendapat perhatian khusus ialah pendingin pada motor bakar (internal combustion engine) sebab panasnya terus bertambah akibat pembakaran bahan bakar. Gas panas hasil pembakaran bahan bakar dapat mencapai 1000 derajat F lebih. Panas tersebut hanya 1/3 saja yang dipakai untuk menghasilkan daya mesin, 1/3 nya terbuang bersama gas bekas (exhaust gas) sedangkan 1/3 nya lagi tertinggal pada bagian-bagian mesin. Kira-kira 1/3 panas yang tertinggal inilah yang harus dihilangkan oleh cooling system.

Cooling system harus dibuat sedemikian rupa suapaya system tersebut dapat bekerja dengan baik dan dapat menstabilkan/mempertahankan operating temperature yang telah ditentukan oleh pabrik-pabrik pembuat motor bakar.

COOLING SYSTEM

Cooling system atau pendinginan besar gunanya pada motor bakar yang sering beroperasi terus menerus. System pendinginan berfungsi untuk menghilangkan kelebihan panas yang ditimbulkan oleh mesin yang sedang beroperasi.



Ada dua cara pendinginan yang dipakai antara lain:

1.Cara pendinginan dengan udara (air cooled)

2.Cara pendinginan dengan air (water cooled)


Ke dua cara pendinginan ini banyak digunakan oleh mesin-mesin umum.
Tujuan dari tulisan ini adalah agar kita akan lebih terampil dalam menangani, merawat serta mengoperasikan mesin-mesin yang menggunakan cooling system ini.

Dengan lebih terampilnya kita dalam merawat mesin-mesin yang ada, maka operasi akan berjalan lebih lancar dan baik sesuai dengan yang dikehendaki bersama serta lebih akan lebih aman bagi manusianya, aman bagi peralatannya.

offsetWidth); }